Rabu, 27 Maret 2013 - 17:10:57 WIB
Tergiur Uang Banyak, Remaja Putri Dijadikan PSK
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Kriminal
Tergiur Uang Banyak, Remaja Putri Dijadikan PSK
Diposting oleh : Administrator
Kategori: Kriminal
Komhukum (Jakarta) - Siswi SMP terjerumus di lembah pelacuran di bawah umur, karena tergiur iming-iming mendapatkan uang banyak oleh sang mucikari, yang merupakan tetangganya sendiri.
"Dia bilangnya mau nawarin kerjaan dengan duit besar. Tapi dia nggak bilang kalau pekerjaannya itu jadi PSK," ucap TK (41) ayah korban, saat ditemui di rumahnya, di daerah Tomang, Grogol, Petamburan, Jakarta Barat (27/03).
Korban sebut saja inisial B, gadis remaja yang masih duduk di sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) terjerumus ke dunia pelacuran setelah diiming-imingi akan diberikan pekerjaan di suatu tempat dengan penghasilan uang yang banyak oleh D (21), sang mucikari.
TK menambahkan bahwa B tidak mengetahui kalau pekerjaan yang ditawarkan D ternyata menjadi PSK. Sesampai di lokasi yang dituju ternyata B disuruh melayani pria hidung belang.
"Pas tahu ternyata disuruh melayani pria dewasa, anak saya nangis dan teriak-teriak. Anak saya sudah coba melarikan diri tapi sama si D ditangkap, lalu dipukuli. Akhirnya terpaksa anak saya ngelayanin," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui, pada hari Jumat (22/03) minggu lalu, Rury (21) yang merupakan sepupu korban membuat laporan ke Mapolres Jakarta Barat, dengan terlapor D, yang merupakan tetangga korban. Kasus prostitusi di bawah umur ini diketahui setelah pihak keluarga mengetahui kalau remaja putri yang masih duduk di bangku SMP ini sudah tidak perawan. Hal itu diketahui setelah pihak keluarga mengetahui visum dari RSCM yang menyatakan alat kelamin korban sudah robek. (K-2/Karel)
"Dia bilangnya mau nawarin kerjaan dengan duit besar. Tapi dia nggak bilang kalau pekerjaannya itu jadi PSK," ucap TK (41) ayah korban, saat ditemui di rumahnya, di daerah Tomang, Grogol, Petamburan, Jakarta Barat (27/03).
Korban sebut saja inisial B, gadis remaja yang masih duduk di sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) terjerumus ke dunia pelacuran setelah diiming-imingi akan diberikan pekerjaan di suatu tempat dengan penghasilan uang yang banyak oleh D (21), sang mucikari.
TK menambahkan bahwa B tidak mengetahui kalau pekerjaan yang ditawarkan D ternyata menjadi PSK. Sesampai di lokasi yang dituju ternyata B disuruh melayani pria hidung belang.
"Pas tahu ternyata disuruh melayani pria dewasa, anak saya nangis dan teriak-teriak. Anak saya sudah coba melarikan diri tapi sama si D ditangkap, lalu dipukuli. Akhirnya terpaksa anak saya ngelayanin," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui, pada hari Jumat (22/03) minggu lalu, Rury (21) yang merupakan sepupu korban membuat laporan ke Mapolres Jakarta Barat, dengan terlapor D, yang merupakan tetangga korban. Kasus prostitusi di bawah umur ini diketahui setelah pihak keluarga mengetahui kalau remaja putri yang masih duduk di bangku SMP ini sudah tidak perawan. Hal itu diketahui setelah pihak keluarga mengetahui visum dari RSCM yang menyatakan alat kelamin korban sudah robek. (K-2/Karel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar